Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) merupakan salah satu partai politik yang memiliki sejarah panjang dalam dunia politik Indonesia. Partai ini didirikan pada tahun 1998 oleh para tokoh Islam moderat yang ingin memberikan kontribusi dalam pembangunan bangsa. Sejak saat itu, PKB telah menjadi salah satu kekuatan politik yang signifikan di Indonesia.
Pada periode 2019-2024, PKB memiliki susunan pengurus yang baru yang dipilih melalui mekanisme demokratis dalam Kongres Partai yang diadakan secara berkala. Susunan pengurus tersebut terdiri dari berbagai posisi penting dalam partai, mulai dari Ketua Umum hingga anggota biasa. Berikut adalah susunan pengurus PKB periode 2019-2024:
1. Ketua Umum: Abdul Muhaimin Iskandar
Abdul Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Gus Ami terpilih kembali sebagai Ketua Umum PKB untuk periode 2019-2024. Beliau merupakan sosok yang dikenal luas sebagai pemimpin yang visioner dan mampu memimpin partai dengan baik.
2. Wakil Ketua Umum: Jazilul Fawaid
Jazilul Fawaid dipercaya sebagai Wakil Ketua Umum PKB untuk membantu Gus Ami dalam menjalankan roda partai. Beliau merupakan tokoh yang memiliki pengalaman dalam dunia politik dan memiliki jaringan yang luas.
3. Sekretaris Jenderal: Hasanuddin Wahid
Hasanuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Yaqut dipercaya sebagai Sekretaris Jenderal PKB untuk mengelola administrasi partai. Beliau merupakan sosok yang terkenal dengan kecerdasannya dalam mengelola berbagai urusan partai.
4. Bendahara Umum: Ahmad Basarah
Ahmad Basarah dipilih sebagai Bendahara Umum PKB untuk mengelola keuangan partai. Beliau memiliki pengalaman yang cukup dalam bidang keuangan sehingga diharapkan mampu menjaga keuangan partai dengan baik.
Selain posisi di atas, PKB juga memiliki berbagai posisi penting lainnya seperti Wakil Sekretaris Jenderal, Wakil Bendahara Umum, dan anggota Dewan Pengurus Pusat (DPP) lainnya. Seluruh pengurus tersebut bertanggung jawab dalam mengelola partai dan menjalankan berbagai keputusan yang telah disepakati oleh Kongres Partai.
Dengan susunan pengurus yang baru ini, diharapkan PKB dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang positif dalam dunia politik Indonesia. PKB sebagai partai Islam moderat diharapkan dapat menjadi kekuatan politik yang mampu mengayomi dan mensejahterakan masyarakat Indonesia. Semoga PKB dapat terus menjadi pilihan yang baik bagi rakyat Indonesia dalam membangun bangsa yang lebih baik.